Dulu aku pernah merindukan kasih sayang
seorang ayah. Setelah kupikir itu tak mungkin terjadi. Karna aku mungkin tak
akan pernah merasakan itu lagi.
Tapi ketika aku beranjak dewasa, banyak
orang yang kukenal, dan semua orang sangat mendukungku dan menginginkanku untuk
maju dan terus maju.
Perasaan
itu tiba-tiba datang lagi, perasaan dimana aku merasakan adanya seorang ayah
disisiku walaupun itu tak selamanya.
Walaupun
juga itu bukan ayah kandung, tapi aku sangat merasakan itu. Aku seneng saat
mereka memerhatikan, aku bahagia saat mereka menyemangatiku dan aku terharu
ketika mereka membantuku.
Pak Suherman, pak Ihsan, Pak Abdulllah
dan Pak Dede.
Mereka
semua adalah orang yang telah aku anggap ayah sendiri. Yang sudah kuanggap
seperti keluargaku sendiri.
Aku ingin
selalu diperhatikan oleh mereka, tapi itu tak mungkin. Setidaknya aku tlah
merasakan sedikit dari perhatian mereka.
Saat ini
aku sangat mengerti “ arti hidup “. Yang dimana kita saling menghargai satu
sama lain. Selalu bahagia didepan banyak orang, dan terus mengejar
impian-impian yang tlah didepan mata.
Dan satu
hal tak pernah aku lupa.
“bersyukur,
bersyukur, dan bersyukur”.
Terima
kasih Ya Allah engkau memberikan kebahagiaan yang luar biasa.
0 komentar:
Posting Komentar